clock

Jumat, 09 Maret 2012

Mengurangi efek Gen Penyakit Jantung dengan Sayuran


Mengurangi efek Gen Penyakit Jantung dengan Sayuran  !

Sudah bukan merupakan rahasia lagi jika buah dan sayuran memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Dan ini mungkin belum banyak diketahui oleh masyarakat umum, bahwa sayuran juga memiliki manfaat untuk menghentikan efek gen yang berpengaruh terhadap penyakit jantung.
Melalui beberapa studi ditemukan bahwa resiko penyakit dan serangan jantung akan meningkat jika seseorang memiliki gen 9p21 di dalam tubuhnya. Gen biasanya menurun dari orang tua atau turunan sebelumnya.
Banyak yang beranggapan bahwa gen adalah sesuatu yang tak ungkin dimodifikasi. Tapi ternyata resiko penyakit jantung dapat dapat berkurang dengan mengkonsumsi sayuran meskipun anda memiliki gen yang potensial menurunkan penyakit tersebut.
“Hasil ini menjadi kejutan bahwa diet yang sehat secara signifikan bisa melemahkan pengaruh dari gen 9p21 terhadap risiko penyakit jantung,” ujar Dr Jamie Engert dari McGill University di Kanada, seperti dikutip dari Mirror.co.uk, Jumat (14/10/2011).
Hasil penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLoS Medicine ini menyimpulkan bahwa efek dari genyang memiliki resiko tinggi bisa dikurangi dengan mengkonsumsi makanan diet tinggi atau lebih dari 5 porsi sayuran dan juga buah-buahan.
Dalam jurnal tersebut dilaporkan bahwa studi ini melibatkan 27.000 orang yang memiliki gen 9p21 dan berasal dari 5 etnis yaitu Asia Selatan, Eropa,  China, Arab dan Amerika Latin untuk melihat efek konsumsi sayuran dan buah terhadap gen 9p21.
Dari penelitian tersebut di dapatkan hasil bahwa partisipan dengan gen 9p21 yang rajin mengkonsumsi sayur dan buah memiliki resiko serangan jantung yang sama dengan partisipan yang memiliki resiko rendah terhadap serangan jantung atau yang tidak memiliki gen 9p21.
Namun para peneliti masih akan melakukan studi lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana interaksi yang terjadi antara gen 9p21 dengan sayuran dan buah yang dikonsumsi dalam menurunkan risiko penyakit jantung.
Sumber  !


Tidak ada komentar: